Wednesday, March 26, 2014

Matinya Pengobatan Modern



Direktur Jendral WHO, Dr. Margaret Chan menyebarkan pesan video berisi peringatan terhadap ancaman krisis obat bagi umat Manusia, berikut kutipan pidatonya
 “Ketika antibiotik pertama diperkenalkan pada 1940-an, Anttibiotik dianggap sebagai “Obat Ajaib”, keajaiban pengobatan modern dan memang benar demikian. Penyebaran infeksi yang membunuh jutaan orang tiap tahun sekarang bisa diobati. Kondisi manusia berubah menjadi lebih baik. Harapan hidup meningkat secara signifikan. Pesan pada hari kesehatan seduina 2011 kali ini sangat tegas dan jelas. Dunia sedang berada di ujung kehilangan “obat ajaib” ini. Pertumbuhan dan penyebaran bakteri yang kebal obat semakin cepat. Semakin banyak obat-obatan penting tidak manjur lagi persediaan obat manjur semakin sedikit, hilangnya “Obat ajaib”ini jauh lebih cepat dibandingkan dengan munculnya obat pengganti. Dampaknya sangat jelas, bila aksi untuk memperbaiki dan melindungi tidak segera dilakukan dunia akan menghadapi era pasca-antibiotik, banyak infeksi biasa tidak akan bisa diobati dan sekali lagi, pembunuhan tidak bisa dielakan. Tidak ada tindakan hari ini, berari tidak ada obat besok. Saat banyak terjadi bencana di dunia, kita tidak boleh membiarkan obat-obatan penting ini hilang, obat-obatan penting bagi jutaan umat manusia, ini akan menjadi krisis dunia selanjutnya”

Ketika dunia medis bingung mencari “obat ajaib”, orang mulai putus asa untuk mengobati penyakit yang dideritanya. Itulah mengapa sampai hari ini, banyak penyakit yang belum ada obatnya. Seperti Jantung, Diabetes, Ginjal, dsb. Banyak orang yang bertahun-tahun bolak-balik berkunjung ke rumah sakit untuk berobat dengan penyakit yang sama, namun ketika tak kunjung sembuh. Awalnya membaik, tapi setelah obat yang dikonsumsinya sudah habis, maka penyakit itu datang kembali.
Antibiotik saat ini sudah tidak mempunyai kemampuan untuk mengobati karena bakteri yang kebal dengan obat-obatan tersebut dan proses perkembangannyapun sangat cepat, pada akhirnya orang akan mengalami krisis pengobatan medis.

Solusi terbaik saat ini adalah “kembali ke Alam”, mengingat manusia tercipta dari alam. Banyak terbukti pengobatan herbal yang mampu menyelasaikan masalah. Mungkin kini saatnya Pengobatan dari herbal muncul dipermukaan untuk menangani masalah serius ini. Pengobatan herbal dari Timur Tengah, China, India bahkan Indonesia kaya akan tumbuhan herbal, namun masyarakat masih memilih medis karena lebih cepat reaksinya. Padahal, itu hanya penahan rasa sakit yang sifatnya sementara.

Berbeda dengan produk herbal yang lama reaksinya namun dapat tuntas untuk masalah penyakit jika digunakan dengan rutin. Jadi mari kita kembalikan ke alam, karena alam tahu apa yang kita butuhkan.

Matinya Pengobatan Modern Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown
Terima kasih sudah berkomentar